
Jakarta, 20 Maret 2025 – Untuk memastikan integritas dan keselamatan selama Angkutan Lebaran 2025, PT KAI Daop 4 Semarang menggandeng BNN Provinsi Jawa Tengah melakukan tes urine acak kepada 30 awak sarana perkeretaapian di Stasiun Semarang Poncol. Pemeriksaan ini melibatkan masinis, asisten masinis, kondektur, teknisi, polisi khusus, petugas langsir, dan kepala stasiun. “Tes ini memastikan seluruh awak dalam kondisi prima, sejalan dengan komitmen KAI untuk menciptakan perjalanan yang aman, tenang, dan menyenangkan bagi masyarakat,” ujar Franoto Wibowo.
Tes urine ini menjadi bagian dari kesiapan KAI menghadapi prediksi lonjakan penumpang selama 21 Maret hingga 11 April 2025. Pemeriksaan dilakukan untuk mendeteksi keberadaan zat-zat berbahaya seperti ganja, amfetamin, metamfetamin, ekstasi, kokain, dan benzodiazepin. “Kami ingin menjaga agar seluruh petugas tetap sehat dan siap memberikan layanan terbaik selama masa mudik,” tambah Franoto.
Selain tes urine, KAI dan BNN juga mengadakan sosialisasi mengenai bahaya narkotika dan zat adiktif. Materi yang diberikan mencakup dampak narkotika terhadap kesehatan fisik dan mental, serta ciri-ciri awal penyalahgunaan narkoba. “Diharapkan petugas lebih waspada dan mampu mendeteksi tanda-tanda perilaku adiktif,” jelas Franoto.
KAI Daop 4 Semarang menegaskan komitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api selama Lebaran. “Dengan dukungan BNN, kami memastikan moda transportasi kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk mudik yang aman dan nyaman,” tutup Franoto.
(Redaksi)